Senin, 29 Agustus 2011

I am proud of kebaya!!

Sebentar lagi wisuda,,pake kebaya lagi!!Yippiiee!! Setelah iseng-iseng cari model kebaya, saya malah menemukan beberapa tips & trik memilih kebaya. Saat ini ada banyak sekali model kebaya, baik itu kebaya etnik maupun kebaya modern, tetapi belum tentu semua model itu sesuai dengan bentuk tubuh kita. Lebih baik mencari model kebaya yang sesuai dengan bentuk tubuh, daripada model terbaru tapi kurang cocok dipakai. Tetapi semuanya kembali lagi ke seberapa pede kita memakainya, dan inner beauty tetap nomor satu. Nah, berikut beberapa saran model kebaya yang sesuai dengan bentuk tubuh kamu. Check it out!

Mini dan Kurus Model sabrina, off shoulder, model V Model gelembung, kerut Sampai pinggang atau paha Jangan pilih motif terlalu besar Pilih bawahan dengan panjang selutut atau semata kaki, hindari bawahan yang terlalu panjang

Mini dan Berisi Model sabrina, off shoulder, model V Model menyempit atau melebar pada bagian bawah Menutupi pinggul Pilih motif simpel, hindari yang terlalu banyak motif detail Pilih model lurus dengan panjang maksimal sampai mata kaki

Tinggi dan Kurus Model stand collar, model mandarin atauturtleneck Untuk model lengan, bebas menggunakan model apapun, misalnya model lonceng, kerut, lengan pendek, dan lainnya Tubuh tinggi dapat bebas menentukan panjang bawahan Bisa dengan model kerut atau lipit Gunakan kain dengan sedikit melebar pada bagian bawah atau model lurus

Tinggi dan Berisi Model sabrina, model V Model menyempit atau melebar pada bagian bawah Menutupi daerah pinggul Kerut vertikal, hindari kerut pada bagian perut atau lengan Dapat menggunakan bawahan yang menutupi kaki, model duyung atau celana panjang skinny

Warna kebaya modern juga dapat disesuaikan dengan bentuk tubuh. Untuk Anda yang bertubuh kurus sebaiknya menggunakan warna cerah. Sedangkan bagi yang tubuhnya berisi, untuk membuat tubuh terlihat lebih kecil, Anda dapat memilih warna gelap atau warna-warna lembut untuk kebaya Anda.




Saat ini kebaya tidak lagi menjadi model baju jadul yang sering dipakai oleh mbah-mbah, seiring dengan perkembangan fashion, kebaya pun berkembang mengikuti permintaan jaman. Berikut jenis-jenis kebaya dari jaman eyang kita dulu sampai beragam kebaya modifikasi.

Kebaya Kartini adalah ‘warisan’ model kebaya yang dikenakan oleh perempuan ningrat semasa era R.A Kartini. Tak heran bila kebaya model ini disebut dengan istilah Kebaya Kartini. Potongannya mirip dengan Kebaya Encim, namun terdapat perbedaan, yakni lipatan pada bagian dada. Panjang kebaya juga menutup panggul. Ciri khas lainnya adalah lipatan kerah yang membentuk garis vertikal, sehingga membuat pemakainya terkesan lebih tinggi dan ramping. Kesan klasik- eksotis akan terasa lebih kuat, jika dikenakan dengan long torso atau korset terpisah. Kenakan dengan stolla dan Anda pun akan terlihat lebih chic dan dramatic.

 

Kebaya Kutubaru Siluet Kebaya Kutubaru ini ditampilkan dalam bentuk gier (lapisan bagian tengah muka kebaya) dan sebagai pembatasnya menggunakan kutubaru (kaitan benang). Potongan kebaya seperti ini lebih berkesan standar dengan lengan agak pas. Biasanya busana Kebaya Kutubaru menggunakan tambahan korset atau long torso
 yang terpisah dari kebaya. 



Kebaya Buka Depan Siluet kebaya ini menggunakan potongan kerah yang umum dipakai. Yakni sedikit rendah dengan bukaan kancing sengkelit depan dan siluet kebaya yang melingkar ke belakang. Desain kebaya ini akan terkesan sedikit modern dengan menggunakan bahan tulle yang diaplikasi dengan french lace. Pada saat dikenakan biasanya menggunakan bustier
 atau korset yang terpisah.



Nah, akhirnya saya memilih kebaya modifikasi model berikut ini untuk sumpah dokter nanti.. =)